Ustaz Maulana jawab : "Pasangan bisa minta wafat bareng Kayak Bibi ke Vanessa"
Medianews.click - Kepergian Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah yang berbarengan masih membawa duka tidak hanya bagi keluarga dan kerabat, tapi juga publik. Kita semua dibuat prihatin dengan nasib anak semata wayang mereka, Gala Sky Ardiansyah yang menjadi yatim piatu di usia belia.
Sebelum meninggal, Bibi pernah berkata jika tidak ingin hidup setelah Vanessa tiada. Soal pasangan yang minta diwafatkan bersama, Ustaz Maulana memberi jawabannya.
Bibi ingin wafat bersama Vanessa
Dalam tayangan YouTube ASHIAP TV, Bibi pernah menyebut ingin mati jika ini adalah hari terakhir istrinya hidup. Jawaban tersebut sempat membuat Vanessa kaget.
“Iyalah. Ini hari terakhir di dunia ini gue mati, mati aja lah. Mau gimana lagi pusing kepala gue. Gala kan sudah dapet warisan dari asuransi kita. Sudah cukup lah,” kata Bibi.” Dia tidak ingin menduda,“Bosen beb kalau enggak ada dia di hidup gue. Ini hal yang sering gue omongin sama Vanessa sebelum tidur soalnya. Gue juga udah mempersiapkan asuransi, nabung buat Gala segala macem,” sambungnya.
Ustaz Maulana bahas pasangan sehidup semati
Sementara itu, dalam tayangan Islam Itu Indah yang diunggah ke kanal Youtube Trans TV, Selasa, 9 November 2021, Ustaz Maulana menjawab pertanyaan tentang orang yang minta diwafatkan bersama. “Apakah dalam Islam seseorang yang karena begitu besar cintanya bisa mengajak seseorang yang dicintainya untuk wafat dalam waktu yang bersamaan?,” tanya host.
Pertanyaan itu langsung dijawab lugas oleh Ustaz Maulana. ”Berbicara tentang cinta bisa membawa wafat bersama, jawabannya iya. Saya singkat jawab, iya. Karena begini Nabi bersabda, ‘engkau akan bersama dengan yang engkau cintai’. Bukankah orang yang mencinta itu memiliki tanda cinta. Apa itu? Mengikuti keinginan yang dicintainya,” sambung Ustaz Maulana.
Dia memberi contoh, “Kalau terjadi kecelakaaan pesawat, matinya sama di dalam pesawat. Dan orang yang di dalam pesawat biasanya traveling bersama kan. Rizki, jodoh, ajal tidak ada yang tahu. Namun cinta yang sejati itu menuntut kesesuaian dengan apa yang dicintainya,” ungkapnya.
Ustaz Maulana kembali memberi penekanan, “Catat ini. Cinta yang sempurna menuntut kesesuaian dengan apa yang dicintainya. Karena ingat orang yang mencinta siap untuk berkorban. Makanya kalau bertanya apa orang yang mencinta itu bisa wafat bersama, jawabannya ya.”
Oleh karena itu dia mengingatkan umat muslim dilarang meratap jika orang tercinta meninggal dunia. Kita pun sebaiknya sewajarnya dalam mencintai seseorang agar tidak meratapi kepergian orang tersebut yang berarti enggan menerima takdir Allah SAW. [hops]